Dari luar interior kedainya keliatan tua, shabby, mungkin karena udah lama berdiri, atau gimana tak tahu. Kursi dan mejanya terbuat dari kayu sehingga menambah kesan tua, dindingnya juga sudah kecoklatan, dan pajangan menu di dindingnya sudah mulai pudar. Sepertinya emang kedai ini udah ada bertahun-tahun dan aku baru tahu sekarang dong dan itu juga karena diajak mas dedi. Soalnya aku biasanya makan Zuppa soup kalau pas kondangan aja, jadi ini pertama kali makan di tempat yang khusus jualan zupa, hehe
Kedai zupa nggak hanya menjual menu zupa soup tetapi juga menu lainnya seperti pasta, pizza, burger,french fries, dll, tapi teutep yang jadi signature dish adalah zupa soup. Waktu itu kami pesan zuppa soup yang chicken mushroom. Rasanya uwenakk banget, supnya creamy, lembut, dan gurih dari rasa daging ayam dan mushroomnya berasa banget, topping pastrynya crunchy dan ada taburan keju di atasnya. Menurutku semua rasanya pas, gurih tapi gak bikin eneg. pokoknya lav <3. recomended buat yang belum pernah coba.
Harga setiap menu di kedai ini start from 17k, dan zupa soupnya start from 25k, jadi ya menurutku worth it karena rasanya memang enak. Apalagi kalau rak sah mbayar alias ga usah bayar karena ditraktir. hehe besok-besok lagi ya mas dedi uwuw
Rinai hujan yang syahdu masih belum berhenti di luar, jalanan sangat basah, untung kami berteduh di kedai ini karena hujan yang turun tidak tentu, kadang hanya gerimis, lalu tiba-tiba deras, cuaca memang sulit ditebakkayak hati si doi.
Mas-mas berkacamata di depanku memesan pasta, zupa soup dan mendoan. Sementara aku tidak pernah absen memesan french fries. I started cracking a smile waktu mas dedi makan pasta dengan lauk mendoan seperti ingin mencomblangkan kedua makanan beda negara ini di dalam perutnya. Dan dia ketawa waktu aku nyampurin sambal kecap mendoannya ke dalam zupa soup yang aku makan karena aku tidak bisa hidup tanpa sambal. hehehe
Malam minggu malam yang panjang, tapi cukup sampai jam sepuluh saja kami disana karena di luar hujan udah mulai berhenti, kami harus cepatan pulang sebelum hujan turun lagi membuat kami terjebak.
Jadi kapan kita kulineran kemana? huehehe
suasana di dalam kedai |
Kedai zupa nggak hanya menjual menu zupa soup tetapi juga menu lainnya seperti pasta, pizza, burger,french fries, dll, tapi teutep yang jadi signature dish adalah zupa soup. Waktu itu kami pesan zuppa soup yang chicken mushroom. Rasanya uwenakk banget, supnya creamy, lembut, dan gurih dari rasa daging ayam dan mushroomnya berasa banget, topping pastrynya crunchy dan ada taburan keju di atasnya. Menurutku semua rasanya pas, gurih tapi gak bikin eneg. pokoknya lav <3. recomended buat yang belum pernah coba.
yummy zupa soup |
Pastaaa |
Rinai hujan yang syahdu masih belum berhenti di luar, jalanan sangat basah, untung kami berteduh di kedai ini karena hujan yang turun tidak tentu, kadang hanya gerimis, lalu tiba-tiba deras, cuaca memang sulit ditebak
Mas-mas berkacamata di depanku memesan pasta, zupa soup dan mendoan. Sementara aku tidak pernah absen memesan french fries. I started cracking a smile waktu mas dedi makan pasta dengan lauk mendoan seperti ingin mencomblangkan kedua makanan beda negara ini di dalam perutnya. Dan dia ketawa waktu aku nyampurin sambal kecap mendoannya ke dalam zupa soup yang aku makan karena aku tidak bisa hidup tanpa sambal. hehehe
Malam minggu malam yang panjang, tapi cukup sampai jam sepuluh saja kami disana karena di luar hujan udah mulai berhenti, kami harus cepatan pulang sebelum hujan turun lagi membuat kami terjebak.
Jadi kapan kita kulineran kemana? huehehe
9 komentar
Dari segi menu kulinernya nampak sangat enak dan menarik yaa!!..😄😄
BalasHapusJangankan menunggu hujan reda biar tidak hujan pun sepertinya Kedai Zupa cukup bisa diandalkan untuk kongko2 dengan teman2..😄😄
Setuju!! ke kedai ini saat gak hujan juga enak buat hangout sama temen-temen
HapusSaya makan zupa soup pas di kondangan manten mbak. Ternyata ada kedai khusus soup ini di semarang.
BalasHapusAda banyak pilihan menu jadi betah nongkrong disana apalagi pas turun hujan jadi bisa menghilangkan panas dan debu....jadi inget dulu waktu kuliah di sana.
Wah sama yah, aku juga kalo makan zupa cuman di kondangan donk. Wih mas aris pernah merantau di Semarang berarti ya?!
HapusPengen nyicip zupa soup, bagaimana ya rasanya...? Pertama kali dengar..
BalasHapusHmm enaknya. Bikin jadi ngiler aja nih, mba. Semoga nanti bisa mampir ke sana kalau ke semarang
BalasHapusOh iya saya ingat, malam minggu sepekan yang lalu di tempatku juga hujan, jadi gagal deh mau malmingan. Ini pasti kerjaan para jomblo yang sering berdoa minta hujan pada malam minggu haha.
BalasHapusNgomong2 postingan ini juga termasuk kenangan sama mas dedi x yee...
Hahaha...
BalasHapusAku ikut ketawa waktu Kakak bilang "mencomblangkan 2 makanan beda negara". Eh, Kakak juga begitu, bikin ketawa.
Kayaknya aku lebih bayangin kalian berdua sedang romantis kulineran ketimbang makanannya.
Hehehe...
Sebenarnya aku tuh nggak tahu Zupa Soup. Aku tahunya Soup Indonesia. Huhu... Akibat malas kulineran.
Tapi,
Terima kasih Kak, aku jadi bayangin adegan romantis kalian.
Entah Mas Dedi ini siapa, aku belum kenal. Entah pasangan / kakak / siapa.
Yang penting Kakak berhasil membuatku senang.
Hihi...
Wahhh sudah musim hujan aja yaa,jogja belum nih
BalasHapus